Selamat Tahun Baru 2018;
Pantang Diet adalah pola makan sehat yang enak!
Makan daging dan buah-buahan, Ikan & Seafood, minumnya jus jeruk atau susu.
PD2018 anti stres dengan makan yang manis kayak kurma, boleh madu/gula utamanya buah.
Yang paling utama tetap protein baru buah ya!
Makan keju, minum susu, konsumsi telur, itu bernutrisi tinggi, termasuk hati sesekali.
Ingat, untuk hindari yang di PANTANG (Pati/starch, Akar/umbi, Nuts/kacang/biji, Tepung dan Gandum) kalau terpaksa, 10% aja cukup.
Yang aman: Pati yang direbus seperti nasi putih, kentang, namun glukosanya tinggi tidak diimbangi dengan fruktosa kayak di buah, jadi mesti diimbangi dengan berolahraga ala kuli.
Kurangi lemak, hanya lemak jenuh yang baik, seperti dari hewani (daging, telur, susu, butter) juga minyak kelapa boleh itu lemak jenuh juga.
Lemak tak jenuh minimal saja seperti minyak zaitun, bahkan lemak tak jenuh ganda (PUFA; polyunsaturated fatty acids) harus dijauhi!
Lemak ini akan menimbun simpanan lemak di badan, yang bahaya malah di organ, ngga kelihatan, serta kebanyakan lipolysis akan tingkatkan asam lemak bebas (NEFA; non-esterified fatty acids) banyak beredar di darah, beresiko sebabkan peradangan rawan sakit pembuluh darah, penyakit jantung, diabetes.
Jadi kalau bisa, konsumsi lemak itu sedikit (low fat) bakar cadangan lemak di dalam aja, utamakan kecukupan karbohidrat sehat untuk oksidasi glukosa, kurang gula tubuh akan ambil protein dan bisa dari otot, naikin hormon stres!
Maka dari itu, makan santai aja ngga usah diet tapi PANTANG DIET, kalau diet terlalu ketat, kurang kalori khususnya dari karbohidrat sehat seperti buah akan picu hormon stres dan turunkan metabolisme, jadi percuma diet itu!
Diet yang terlalu rendah kalori dan kurang karbohidrat ditambah lagi olahraga yang berlebihan akan turunkan metabolisme.
Diet ketat, kurang kalori khususnya dari protein dan rendah karbohidrat, bikin rusak sensitivitas insulin, jadi seperti orang diabetes, mudah naik tinggi melonjak gula darahnya melebihi orang normal saat kemasukan kalori karbo/gula walau sedikit aja, lalu timbangan cepet naik.
Saat olahraganya bisa aja metabolisme naik sesaat, tapi ketika sedang tidak berolahraga metabolisme drop, makanya banyak orang berhenti atau pas kurang olahraga, berat badan naik lagi, banyak binarawagan berhenti latihan langsung gemuk dan buncit, lemaknya numpuk.
Jadi, diet dan olahraga berat itu percuma malah turunkan metabolisme, badan mudah dingin, gampang stres & sakit, rambut rontok.
Mending; naikin metabolisme dengan makan banyak Daging/sapi/kambing, Ikan/Seafood, kEju/susu, Telur (DIET) plus buah, boleh di jus atau perasan jeruk, ngopi pakai gula atau teh manis bagus, coklat juga bisa, madu itu baik.
PD2018, makan enak, kenyang, banyak, naikin metabolisme, suhu tubuh hangat dan nyaman.
Berat badan nanti akan menyesuaikan, makan banyak tapi tetap langsing, bebas dari stres, olahraga cukup jalan kaki kena sinar matahari.
Banyak bersosialisasi, serta faktor lingkungan turut menentukan kesehatan tidak hanya soal nutrisi, awas sumber stres dari luar dan pikiran.
Kalau stres, turunkan dengan gula utamanya dari buah, itu juga naikin kapabilitas reproduksi.
Lebih intim dengan pasangan, itu obat mujarab, kalau pasangan malah jadi sumber stres itu justru lebih buruk daripada kekurangan gizi!
Lebih dekat dengan keluarga, main sama sahabat, memberi pada sesama, jadikan hidup lebih bermakna.. SALAM SEHAT PD2018!
Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.