Lawan Asma dengan Makan Ikan

Sekitar 350 jutaan orang di seluruh dunia menderita asma, dan sekitar seperempat juta orang meninggal karenanya setiap tahun..

Peningkatan penyakit asma hampir dua kali lipat dalam 30 tahun terakhir dan sekitar setengah dari pasien asma kurang mendapatkan manfaat yang signifikan dari obat yang ada.

Jadi, butuh opsi lain untuk mengatasi asma selain daripada obat-obatan.

Profesor Andreas Lopata dari Institut Kesehatan dan Kedokteran Tropis Australia JCU, (AITHM) telah meneliti hampir seribu orang dalam studinya.

Hasil risetnya, mengungkapkan peningkatan konsumsi dari Asam Lemak tak jenuh ganda (PUFA) n-6 yang ditemukan dalam minyak nabati dan penurunan konsumsi n-3 (Omega 3), yang terutama dari ikan, telur, dan daging merah alami, dll.

Terbukti bahwa inflamasi yang kronis terpicu dari konsumsi tinggi asam lemak n-6 sebagai penyebab asma, dan lebih banyak bukti bahwa n-3 atau Omega 3 dapat memberikan perlindungan yang signifikan.

Asam lemak omega-3 yang banyak di ikan – seperti salmon, mackerel dan sarden – mengurangi produksi IgE, antibodi yang memicu reaksi alergi dan gejala asma pada orang dengan kasus asma yang moderat.

Jika Anda penderita asma berat, mohon konsultasikan kepada tenaga ahli kesehatan dan dokter.

Baca juga teknik optimalisasi gizi untuk kesehatan dan menjaga berat badan di ebooknya Pantang Diet 4.0 Empat Teknik Setel Nafsu Makan dan Tingkatkan Metabolisme, pesan via WhatsApp087878105050 (Reza)

Subscribe YouTube Pantang Diet dan join Grup FB Pantang Diet serta telegram.me/pantangdiet untuk konsultasi dan mentoring gratis, ikuti juga FB Fan Page & Twitter serta baca blog pantangdiet.com #pantangdiet